Jakarta –

Motor box merupakan aksesori tambahan yang bisa digunakan untuk membawa bekal. Memasuki musim penghujan ini, dealer boks motor mencatat angka penjualan yang meningkat.

Salah satu produsen box asal Spanyol yang mendapat ‘rejeki nomplok’ di musim hujan ini adalah Shad. Menurut mereka, penjualan box Shad bisa melonjak puluhan hingga ratusan persen pada momen-momen tertentu.

“Ini tren pasar di Indonesia, penjualan Shad akan meningkat pesat di dua situasi, yaitu lebaran dan musim hujan,” ujar Sales Department Shad Indonesia Syahriel Andriansyah kepada detikcom.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Jadi sebenarnya ada dua momen penjualan Shad bisa benar-benar naik. Lebaran kan wajar kalau semua orang punya uang lebih atau ingin pulang kan? boks-boks gitu? Bawa nasi sepanci, tapi kalau bar motor, berantakan kalau pakai jas hujan. Akhirnya enggak mau pakai boks,” lanjutnya.

Shad Indonesia menyatakan penjualan mereka bisa meningkat 200 hingga 300 persen saat musim Idulfitri tiba.

Namun untuk musim hujan seperti sekarang, penjualan rata-rata per bulan meningkat 40 hingga 50 persen.

“Kalau musim hujan, karena jaraknya jauh, bisa beberapa bulan, mungkin kenaikan dalam sebulan bisa 40-50%,” ujar Syahriel.

Saat ini, Shad Indonesia mencatat tulang punggung penjualan mereka ada di box berukuran sedang, yakni top box 29 liter dan 42 liter.

Namun secara umum, mereka merekomendasikan motor yang hanya ‘bermain’ di dalam boks bisa memilih boks 39-48 liter sesuai dengan preferensinya.

“Untuk dalam kota, sejauh ini yang kami rekomendasikan adalah 39 liter sampai 48 liter. Untuk semua jenis motor,” ujar Syahriel.

“Nah untuk yang di bawah itu, biasanya kembali ke selera. Seperti 29, 33, 34 itu selera. Kadang orang bilang ‘mau kotak, tapi nggak mau ribet ah. Masih mau crafty’ . Itu opsi 29 (liter) sampai 34 (liter),” pungkasnya.

Simak Video “Orang Sumedang Ciptakan Software Black Box Reader Pesawat, Dijual Rp 100 Juta”
[Gambas:Video 20detik]
(mhg/rgr)