Tidore –
Salah satu rangkaian acara Sail Tidore yang banyak ditunggu adalah Sail Tidore Expo. Acara ini diikuti oleh 90 unit usaha kecil menengah (UKM) binaan kementerian/lembaga di luar pulau dan Kota Tidore.
Beberapa produk unggulan antara lain makanan dan minuman, fashion dan aksesoris, kesehatan, energi terbarukan, layanan perbankan digital, kosmetik, travel dan pendidikan.
Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan Didi Sumedi mengatakan Tidore Sail Expo dapat mendorong peningkatan perdagangan antar pulau. Pasalnya, pesertanya merupakan UKM dari luar pulau dan Kota Tidore sendiri.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Selain itu, perdagangan antar pulau bisa menjadi wadah transfer ilmu antar UKM,” ujarnya di Pantai Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara.
Didi yang juga Ketua Pameran Sail Tidore 2022 mengatakan, sebagai negara kepulauan dengan jumlah penduduk yang besar, perdagangan antar pulau sangat penting dalam pemerataan ekonomi negara.
“Pameran ini diharapkan menjadi momentum bagi UKM sebagai penggerak perekonomian nasional dalam memanfaatkan kebangkitan ekonomi nasional,” ujar Didi.
Didi yakin UKM Indonesia akan semakin meningkat. Tidak hanya dari kemampuannya berproduksi dalam jumlah banyak, tetapi juga dalam mempraktekkan produksi yang baik dan pemasaran yang tepat dan luas.
“Transformasi digital, produk yang ramah lingkungan, dan berdampak sosial menjadi kebutuhan konsumen saat ini. Tidak hanya untuk konsumen di luar negeri, tetapi juga di dalam negeri. Saya optimis upaya ke sana akan memberikan kontribusi bagi perkembangan yang lebih baik dan kompetitif. .orang Indonesia.” tambah Diddy.
Didi mengatakan, pandemi COVID-19 telah mempercepat pergeseran pola bisnis dalam menggunakan teknologi digital. Ekonomi digital memberikan beberapa manfaat bagi masyarakat, antara lain mempercepat dan mempermudah transaksi serta meningkatkan akses informasi dan transparansi.